Teknologi baru pengenalan wajah membuktikan bahwa domba memang terlihat berbeda, sehingga bisa dibedakan. Tapi teknologi baru pengenalan wajah membuktikan bahwa mereka memang terlihat berbeda, sehingga bisa dibedakan. Ini bisa membantu memecahkan salah satu masalah produktivitas terbesar bagi produsen domba-mencocokkan domba betina dengan domba teknologi baru pengenalan wajah membuktikan bahwa mereka memang terlihat berbeda, sehingga bisa dibedakan. Ini bisa membantu memecahkan salah satu masalah produktivitas terbesar bagi produsen domba-mencocokkan domba betina dengan domba juga Momen Domba Kabur Hentikan Lalu Lintas di Jalan Raya Inggris Direktur pelaksana Genesmith Mark Ferguson mengatakan, teknologi pengenalan wajah perusahaannya bertujuan untuk mengidentifikasi domba betina yang paling produktif dan, pada gilirannya, meningkatkan garis keturunan mereka."Kami melakukan pemindaian kehamilan sehingga kami tahu siapa yang masuk ke kandang dengan dua janin di perutnya, tapi kami tidak tahu siapa yang keluar dengan dua ekor domba dan seberapa berat domba itu," katanya. dari domba betina itu mungkin mengandung domba seberat 15 kg, dan salah satu dari domba betina itu mungkin mengandung dua ekor domba yang masing-masing beratnya 30 kg. Baca lebih lajut » Loading news...Failed to load Perempuan di Padang Pariaman Dianiaya Ibu Kandung, Alami Luka di Sekujur Tubuh - tvOneSeorang bocah perempuan di daerah Sungai Limau di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat yang diduga dianiaya ibu kandungnya. Korban mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya. - tvOne Baca lebih lajut >> Ini 10 Perusahaan Teknologi yang Lakukan PHK Terbanyak di 2023Di tahun 2023, sudah ada 762 perusahan teknologi yang melakukan PHK terhadap Pengenal Wajah Domba Akan Mulai Diuji Coba di AustraliaJika ada 2 domba bersebelahan, kita sepertinya tak mungkin membedakan mereka. Tapi teknologi baru pengenalan wajah membuktikan mereka memang terlihat Besar Ini Berkolaborasi dalam Gerakan Memilah & Mendaur Ulang SampahPerusahaan-Perusahaan Besar Ini Berkolaborasi dalam Gerakan Memilah & Mendaur Ulang Sampah daurulangsampahPerusahaan Besar Berebut Bangun PLTS di Batam untuk Pasokan Listrik ke SingapuraPerusahaan besar seperti Adaro, Salim, Medco, hingga perusahaan asing berlomba bangun PLTS untuk ekspor ke Tractors Beli Saham Perusahaan Nikel AustraliaLangkah ini akan membangun strategi nikel terintegrasi dan ekspansi Grup United Tractors dalam rantai pasok kendaraan listrikKomitmen Terapkan ESG, Bank Mandiri Perbesar Portofolio Hijau Senilai Rp109 TriliunBank Mandiri terus mewujudkan komitmennya dalam penerapan prinsip keberlanjutan yang sejalan dengan pilar Environment, Social, dan Governance ESG.
SYDNEY, - Jika ada dua domba yang bersebelahan, kita sepertinya tidak mungkin membedakan mereka. Tapi teknologi baru pengenalan wajah membuktikan bahwa mereka memang terlihat berbeda, sehingga bisa dibedakan. Ini bisa membantu memecahkan salah satu masalah produktivitas terbesar bagi produsen domba-mencocokkan domba betina dengan domba juga Momen Domba Kabur Hentikan Lalu Lintas di Jalan Raya Inggris Direktur pelaksana Genesmith Mark Ferguson mengatakan, teknologi pengenalan wajah perusahaannya bertujuan untuk mengidentifikasi domba betina yang paling produktif dan, pada gilirannya, meningkatkan garis keturunan mereka. "Kami melakukan pemindaian kehamilan sehingga kami tahu siapa yang masuk ke kandang dengan dua janin di perutnya, tapi kami tidak tahu siapa yang keluar dengan dua ekor domba dan seberapa berat domba itu," katanya."Beberapa dari domba betina itu mungkin mengandung domba seberat 15 kg, dan salah satu dari domba betina itu mungkin mengandung dua ekor domba yang masing-masing beratnya 30 kg. "Itu membawa perbedaan besar dalam hal keuntungan." ABC INDONESIA Teknisi ternak Georgie Macfarlane Dr Mark Ferguson telah lebih dulu melakukan uji coba selama Ferguson mengatakan, teknologi tersebut dapat mendeteksi dan mengidentifikasi hewan dari jarak lebih dari 100 meter. Dia mengatakan, kamera dapat memindai 360 derajat di sekitar kandang, mempelajari ciri-ciri domba pada tingkat yang nantinya dapat mengidentifikasi mereka. Associate Professor Livestock and Production Welfare Group dari Universitas Sydney, Cameron Clark, mengatakan, meskipun dia percaya diri dalam pengenalan wajah, ada tantangan dalam mengumpulkan gambar asli domba untuk dikenali kamera.
Jelaskanyang dimaksud dengan teknologi komunikasi! Jawab: Teknologi komunikasi adalah sistem yang menggunakan sarana teknis untuk mengirimkan informasi atau pun data dari satu tempat menuju ke tempat lain, atau dari satu orang ke orang lain. —————-#—————-Saat kamu melihat sebuah film detektif atau film yang bertema kepolisian, pernahkah terpikir bagaimana cara mereka menangkap pelaku? Hal yang sama juga berlaku di dunia nyata, apa pihak kepolisian memakai metode yang sama?Terkadang, rasa penasaran itu berubah menjadi rasa kagum berkat cepatnya mereka mengumpulkan informasi. Dalam film, umumnya para polisi mencari pelaku dengan cara menganalisa sidik jari di tempat menggunakan sidik jari, polisi juga sering bekerjasama dengan pihak lainnya untuk mengakses kamera CCTV dan melakukan pengenalan wajah. Baik itu pengenalan wajah dengan sketsa atau deskripsi pelaku. Malah di beberapa film, pengenalan wajah terjadi secara otomatis begitu menyalakan apa yang bisa melakukan teknologi pengenalan wajah secanggih itu? Apa pembuatannya menggunakan aplikasi khusus?Teknologi ini dikenal dengan teknologi pengenalan wajah atau lebih umum dengan istilah teknologi facial recognition. Yuk, bahas lebih lanjut tentang face recognition!Apa yang dimaksud face recognition?Secara singkat, teknologi face recognition adalah ada teknologi yang bisa melacak wajah manusia secara digital. Kemampuan ini terfokus kepada analisa biometrik pada gambar atau visual. Biometrik sendiri adalah adalah pengukuran dan perhitungan tubuh yang berkaitan dengan karakteristik ini mampu mengidentifikasi dan mengkonfirmasi identitas seseorang hanya melalui tampilan wajahnya saja. Sistem ini dapat memindai melalui foto, video, maupun secara langsung. Biasanya, teknologi facial recognition digunakan untuk membantu mencari orang hilang, menjaga keamanan dan mengidentifikasi wajah pelaku juga Teknologi Memberikan Dampak Baik atau Justru Buruk, ya?Sejarah teknologi face recognitionSejarahnya, teknologi facial recognition sudah ada dari tahun 1960-an. Seorang ilmuan komputer bernama Woodrow Wilson Bledsoe pertama kali mengembangkan sistem yang mampu mengkasifikasikan berbagai foto wajah. Kemudian, pihak penegak hukum mulai tertarik dengan inovasi ini dan mengembangkan sistem pemindaian wajah teknologi facial recognition digunakan dalam lingkup terbatas. Namun, pada tahun 2001 teknologi facial recognition mulai dikenal secara luas dan digunakan pada acara Super Bowl era 2000-an, kemajuan teknologi face recognition berkembang makin pesat. Pada tahun 2011, sistem pemindaian berhasil mengidentifikasi teroris Osama bin hanya di dunia investigasi saja lho. Teknologi face recognition pun sudah dipakai untuk meningkatkan harapan hidup, caranya dengan memakai teknologi ini pada aplikasi penanggulangan bencana pada aplikasi penanggulangan bencana alam, facial recognition juga dipakai secara komersil pada telepon genggam dan perangkat pribadi lainnya. Tentunya, kamu pasti sudah tak asing lagi dengan Face ID pada perangkat iPhone dari Apple kan?Baca juga Penggunaan Teknologi untuk Penanggulangan Bencana AlamFacial recognition tuai kritik Foto dari InewsMeski memiliki banyak manfaat, inovasi ini menuai sejumlah kontroversi dari publik. Pasalnya, teknologi facial recognition dianggap mengancam hak privasi adanya kemampuan pelacakan pergerakan, muncul kekhawatiran yang signifikan terhadap hak asasi manusia dan potensi terganggunya privasi pribadi. Hal ini pun diperkeruh dengan maraknya peretasan Amerika Serikat sendiri, sistem pemindaian wajah menunjukkan kekurangannya dalam mengidentifikasi wanita dan etnis minoritas. Akurasi yang tidak sepenuhnya benar ini dapat menyebabkan kesalahan penangkapan data diri dalam bentuk rekaman wajah ini diakses oleh peretas, keamanan publik menjadi terancam dan menimbulkan banyak kerugian. Data yang bocor dikhawatirkan bisa memicu terjadinya tindak yang dipakai untuk teknologi facial recognitionSetelah mengetahui sejarah diciptakannya teknologi ini, mungkin kamu penasaran bagaimana cara face recognition bekerja dan teknologi apa yang mendasarinya. Teknologi yang dipakai sebagai dasar pemindaian wajah adalah machine pengertian dari machine learning? Machine learning adalah salah satu cabang dari kecerdasan buatan artificial intelligence. Disiplin ilmu ini mencakup perancangan dan pengembangan, memungkinkan komputer untuk mengembangkan perilaku berdasarkan data algoritma machine learning yang paling umum digunakan dalam pengembangan facial recognition adalah Convolutional Neural Network CNN. CNN sendiri adalah jaringan saraf tiruan yang paling pas untuk pekerjaan seperti pengelompokan data kerja Convolutional Neural Network CNNCNN kemudian mengekstraksi fitur-fitur yang ada pada gambar. Fitur yang dikumpulkan digunakan sebagai dasar mengelompokan data visual dalam kategori tertentu. Adanya CNN dalam sebuah teknologi face recognition penting, karena CNN dapat mengoptimalkan kemampuan menganalisa fitur wajah manusia yang saja, teknologi Convolutional Neural Network sederhana hanya dapat menganalisa fitur wajar sederhana. Contohnya bentuk hidung seseorang, bentuk mata, atau posisi antar teknologi Convolutional Neural Network yang lebih dalam dan terfokus dapat mengumpulkan dan mengenali fitur wajah yang lebih kompleks. Kompleks di sini dimaksud dengan informasi lebih detail mengenai wajah seseorang, seperti bentuk dagu bahkan hingga tekstur kulit. Mengagumkan, bukan?Begitu Convolutional Neural Network sudah terbiasa mengumpulkan banyak set data wajah seseorang, teknologi ini bisa digunakan untuk mengenali wajah baru di data visual yang baru pula. Proses inilah yang dikenal banyak orang sebagai facial efektif teknologi ini di dunia nyata?Dilansir dari NEC, perusahaan teknologi asal Selandia baru, keefektifan teknologi facial recognition hingga memungkinkan di dunia nyata. Namun, angka itu didapat jika berada dalam kondisi pencahayaan dan posisi objek yang ideal, dimana wajah dapat terlihat jelas tanpa halangan seperti tidak adanya blurring atau penutup keakuratan facial recognition bisa disandingkan dengan hasil pemindaian iris mata terbaik. Namun, perlu diperhatikan bahwa kondisi yang mempengaruhi keakuratan di dunia nyata tidak selamanya beberapa faktor yang dapat mempengaruhi keakuratan teknologi facial recognition. Contohnya kualitas resolusi gambar, umur, penutup wajah, dan penerapan face recognition di seluruh dunia?Kontroversi sudah menjadi hal yang lumrah terjadi, terutama di bidang teknologi. Meski begitu, teknologi face recognition ini juga banyak berkontribusi pada kemajuan kualitas hidup di berbagai belahan apa penerapan teknologi yang satu ini di seluruh dunia? Yuk baca lebih lanjut artikelnya!Penangkapan pelaku kriminal di Inggris Berbanding terbalik dari kritik di atas, Inews memberitakan bahwa pihak kepolisian di London berhasil menangkap seorang pria berusia 32 tahun. Semua ini dengan bantuan face tersebut merupakan tersangka pelanggaran narkoba dan kekerasan di Westminster. Dalam operasi penangkapan ini, sistem pemindaian dipasang pada unit kendaraan. Fitur kamera dan perangkat biometrik digunakan untuk memeriksa identitas publik yang berlalu-lalang secara real-time. Kemudian, data yang terkumpul diverifikasi dengan database yang ada untuk menemukan juga Teknologi Augmented Reality di Balik Keberhasilan Face Filter Milik Instagram!Teknologi facial recognition berperan sebagai alat yang cukup penting dalam proses penangkapan ini. Penggunaan sistem ini menjadi pelengkap bagi sistem kepolisian yang lebih luas demi mengatasi kejahatan dan kekerasan di berbagai wilayah pun menyampaikan bahwa data yang tidak cocok dengan identitas pelaku kriminal akan segera dihapus. Jadi, keamanan identitas tetap terjaminSelain pria 32 tahun tadi, polisi juga berhasil menangkap beberapa pelaku kriminal lainnya seperti pelaku pelanggaran lalu lintas dan pelaku ancaman pembunuhan. Potensi kriminalitas tinggi seperti ini memerlukan respon tanggap sekaligus penanganan cepat dari pihak teknologi face recognition sudah terbukti dampaknya pada kasus ini. Oleh karena itu, pihak berwajib menanggap sistem pemindaian wajah sebagai alat dengan visibilitas tinggi yang penting untuk memberantas juga Perkembangan Tren Teknologi Informasi di Seluruh DuniaPenggunaan face recognition di sarana transportasi umum EropaEropa pun tidak ingin melewatkan kecanggihan teknologi ini. Saat ini, face recognition sudah menjadi hal yang umum di negara gabungan Eropa. Terutama untuk meningkatkan yang dimaksud termasuk pada tempat transportasi umum. Contohnya halte bus, stasiun kereta api, dan bandara. Perangkat yang menggunakan teknologi ini umumnya adalah lainnya dari Inggris, polisi London pernah memasang serangkaian kamera CCTV dengan teknologi facial recognition pada Januari 2020. Penangkapan pelaku pertama berhasil dilakukan pada bulan Februari ini polisi Jerman juga memakai teknologi face recognition. Hal ini dibuktikan dengan rencana memasang kamera dengan teknologi facial recognition di 134 stasiun kereta api dan 14 kamera CCTV di negara Amerika UtaraMirip seperti pengaplikasian di negara Eropa, negara di bagian Amerika Utara pun menggunakan teknologi pengenalan wajah untuk investigasi dan keamanan. Belum lama ini Persemakmuran Bahama, negara di Kepulauan Karibia menggunakan teknologi facial recognition untuk menemukan korban hilang dalam bencana badai topan besar negara bagian yang tergabung di Amerika Serikat sudah mengaplikasikan teknologi ini. Sejauh ini, lebih dari 50% warna Amerika Serikat sudah terdata di pangkalan data kepolisian juga Kacamata AR Face Recognition Kontroversial Yang Digunakan Angkatan Udara ASBagaimana dengan penerapan facial recognition di Amerika Selatan?Penerapan teknologi ini jauh lebih ditekankan di negara bagian Amerika Selatan. Bahkan, efeknya sangat terlihat jelas bagi kepolisian teknologi face recognition, kepolisian Argentina berhasil mendapatkan 590 identifikasi yang positif hanya dalam 6 minggu saja di 2019. Mengangumkan bukan?Di tahun yang sama, efek serupa pun terlihat di Brazil. Berkat rangkaian dari 16 kamera face recognition saja, kepolisian Brazil berhasil melakukan 134 Tengah dan Timur Tengah pun tidak ketinggalan menikmati manfaatnyaBeberapa negara di daerah Timur Tengah terkenal dengan kemampuannya menggunakan teknologi facial recognition dengan cerdas. Hal yang sama pun bisa dikatakan untuk beberapa negara di Asia saja, kepolisian Uni Emirat Arab baru-baru ini melakukan pembelian 50 buah smart glasses yang dilengkapi teknologi pengenalan wajah. Ini dilakukan agar mengenali wajah target lebih mudah dilakukan di Kazakstan menggunakan teknologi yang sama untuk mencari buronan polisi. Selain itu, sebagian besar kota di negara ini sedang melakukan uji coba teknologi face recognition untuk menggantikan sistem tiket yang sekarang sedang diterapkan di moda transportasi facial recognition sendiri sudah digunakan 76% negara di daerah Timur Tengah dan Asia Tengah. Ini membuat mereka menjadi salah satu daerah terbesar yang menetapkan teknologi pemindaian juga Prediksi Teknologi Masa Depan yang Bisa Mengubah DuniaLalu, bagaimana teknologi pemindaian wajah diterapkan di Asia?Negara Tiongkok sendiri menjadi pemimpin dalam penerapan teknologi pemindaian. Bukan hanya pemindaian wajah, melainkan juga lebih ada setidaknya satu CCTV untuk setiap 12 warga negara di seluruh daratan Tiongkok. Bahkan, Tiongkok disebut-sebut sebagai salah satu yang terdepan dalam mempromosikan penggunaan teknologi facial recognition di saat ini, Tiongkok sudah menjual atau memberikan teknologi facial recognition pada setidaknya 16 negara di luar Asia Tenggara. Tiongkok juga diprediksi sudah mendominasi sebanyak 45% market share teknologi ini dalam skala juga Uji Coba Kacamata Augmented Reality dari Google, Bagaimana Hasil serta Penggunaannya?Bahkan di negara Jepang, facial recognition diimplementasikan dengan lebih ekstrim. Dikatakan bahwa pemerintah Jepang berencana menganjurkan kasino menarapkan teknologi ini. Tujuannya untuk mencegah pecandu judi untuk melakukan judi yang teknologi face recognition juga digunakan di benua Afrika?Mengetahui jika teknologi facial recognition digunakan di negara-negara besar mungkin terdengar lumrah. Namun, bagaimana keadaannya di benua Afrika?Jangan salah, benua yang terkenal dengan keindahan alamnya ini juga menggunakan teknologi canggih ini, lho! Walaupun sampai saat ini, teknologi facial recognition baru digunakan di sekitar 20% dari total negara di benua begitu, presentase ini memiliki kemungkinan untuk naik di kemudian hari. Hal ini dikarenakan sudah ada beberapa negara di benua Afrika yang membeli teknologi pengawasan dengan facial recognition dari Tiongkok. Kemudian, 13% dari keseluruhan negara di benua ini sedang mempertimbangkan untuk juga Penggunaan Facial Recognition di Berbagai Aspek Kehidupan, Ada Apa Saja?Dilansir dari Biometric Update, perusahan teknologi raksasa asal Tiongkok, Cloudwalk, bahkan sudah memiliki teknologi face recognition yang mendukung warna kulit dan ras warga negara Zimbabwe. Hal ini dimulai dari perjanjian ekspor teknologi buatan Cloudwalk ke negara gantinya, Cloudwalk meminta data biometrik warga negara Zimbabwe. Ini diperlukan untuk terus melakukan pengembangan software mereka agar lebih peka dan akurat mengenali ras dengan warna kulit yang cenderung lebih lebih mengejutkan lagi datang dari laporan Carnegie Endowment for International Peace, organisasi yang berasal dari Amerika Serikat. Menurut laporan tersebut, setidaknya ada 12 negara di benua Afrika yang sudah memakai teknologi facial recognition dari juga Menuju 2023, Inilah Rekap Tren Teknologi 2022Meski terkadang menuai kontroversi, kontribusi teknologi facial recognition dalam berbagai industri tidak dapat dipungkiri. Mulai dari industri teknologi sendiri, hingga memudahkan investigasi dan mengurangi tingkat kriminalitas. Teknologi face recognition dipercaya akan terus berkembang ke sudah mulai paham dengan apa itu teknologi facial recognition dan pengaplikasiannya? Cek juga artikel seputar teknologi lainnya di blog ya!Sejarahdan Perkembangan Internet of Things (IoT) Internet of Things atau IoT pertama kali dikeluarkan oleh Kevin Ashton pada tahun 1999 di salah satu presentasinya. Kini banyak perusahaan besar mulai mendalami Internet of Things sebut saja Intel, Microsoft, Oracle, dan banyak lagi lainnya. Banyak yang memprediksikan bahwa IoT adalah "The
Teknologi pengenal suara adalah salah satu Teknologi yang memungkinkan sistem dalam menerima masukan yang berupa kata atau ucapan. Sedangkan Teknologi pengenal wajah adalah salah satu teknologi yang yang memungkinkan sistem dalan menerim masukan berupa gambar. Pembahasan Teknologi pengenal suara adalah salah satu teknologi yang memungkinkan sistem dalam menerima masukan yang berupa kata atau ucapan. kata-kata yang diucapkan dapat berupa sinyal digital dengan cara mengubah gelombang suara dengan sekelompok angka kemudian disesuaikan dengan kode-kode khusus untuk di identifikasi kata-kata . Sedangkan Teknologi pengenal wajah atau yang dikenal sebagai Face Recognition. Teknologi Pengenal wajah adalah salah satu teknologi yang yang memungkinkan sistem dalan menerim masukan berupa gambar. Teknologi tersebut lebih tersebut dapat mendeteksi kyrang lebih 30 hingga 40 orang karyawan. Selain itu teknologi ini relatif lebih murah dibandingkan yang lainnya. Keungkulan teknologi ini dapat dikatakan Akurat 100% karena teknologi ini dapat membedakan wajah yang menggunakan kacamata dengan seseorang yang tanpa menggunakan kacamata, dan lain Lebih LanjutTeknologi pengenal Wajah - pengenal Suara - JawabanKelas VII 1 SMPMapel TIKKategori Berbagai Jenis Peralatan Teknologi Informasi dan KomunikasiKode Kata Kunci Teknologi pengenal wajah dan Teknologi Pengenal SuaraPertamaperlu saya jelaskan terlebih dahulu terakit paket internet 4G ceria telkomsel, jadi paket ini merupakan paket promo yang hanya berlaku bagi pelanggan withlist telkomsel dengan pelbagai macam varian penawaran menarik, ada yang harga 10.000 dengan cakupan benefit kuota internet 2,5 GB 4G + 120 min onnet dan 200 sms onnet dengan masa aktif
Jakarta - Pengenalan wajah adalah satu dari sekian banyak teknologi yang kini tengah dikembangkan oleh banyak perusahaan teknologi. Teknologi ini memiliki banyak manfaat, seperti untuk keamanan perangkat mobile, mengakses rekening bank, dan melakukan pembayaran digital. Namun di sisi lain, pengenalan wajah dikhawatirkan bisa digunakan untuk hal-hal negatif. Lalu, apakah kita harus takut dengan teknologi pengenalan wajah? Simak artikel menarik yang ditulis oleh Rob Sherman, Deputy Chief Privacy Officer Facebook, berikut ini. Kata "pengenalan wajah" dapat membuat orang merasa tidak nyaman, membayangkan gambaran masa depan suram atau distopia dari fiksi ilmiah. Mungkinkah ini digunakan seseorang untuk mengenali orang lain di jalanan? Apakah sebuah lembaga yang mengumpulkan database gambar massal bisa menyalahgunakannya untuk melanggar privasi atau hak seseorang? Dengan semakin banyaknya lembaga pemerintah dan lembaga non-pemerintah, perusahaan, dan lainnya menggunakan teknologi pengenalan wajah dengan cara-cara baru, orang-orang ingin memahami bagaimana privasi mereka dilindungi dan pilihan apa yang mereka miliki atas penggunaan teknologi ini. Teknologi Pengenalan Wajah Makin Mumpuni di 2018 Vivo Pastikan Teknologi Pengenalan Wajah di V7 Sulit Dibobol Teknologi Pengenalan Wajah Bantu Polisi Tangkap Penjahat Seperti kebanyakan alat lainnya, pengenalan wajah dapat digunakan untuk tujuan baik, seperti membantu orang membuka kunci perangkat selulernya dengan aman, mengakses rekening bank, dan melakukan pembayaran digital. Ini dapat membantu orang mengelola foto dan membagikannya dengan teman. Alat ini bahkan bisa digunakan untuk menemukan anak yang hilang dan diculik serta untuk membantu petugas mengonfirmasi apakah wisatawan memiliki paspor asli. Tetapi alat tersebut juga dapat digunakan dengan cara yang mengkhawatirkan. Sebagian orang telah mengungkapkan kekhawatiran mereka bahwa penegak hukum akan menggunakan teknologi ini. Lainnya melihat adanya potensi bias ras dari penggunaan teknologi ini karena sistem pengenalan wajah akan cenderung salah mengidentifikasi atau gagal mengidentifikasi orang keturunan Afrika di Amerika Serikat dibanding ras lainnya. Dan meskipun ada proposal untuk mengatur pengenalan wajah, tidak ada konsensus tentang bagaimana cara melakukannya, dan beberapa pendekatan dikritik karena gagal untuk fokus pada potensi penggunaan yang paling berbahaya. Kekhawatiran ini bukanlah hal baru. Masyarakat sering kali menyambut sebuah inovasi baru seraya berupaya memaksimalkan potensi manfaatnya. Pada tahun 1888 misalnya, sebuah surat kabar pada waktu itu menayangkan artikel berjudul “Beware the Kodak” saat berbagai perangkat murah memasuki pasar dan fotografi pun menjadi tersedia untuk masyarakat umum. Mereka menyebutnya sebagai “teror baru untuk aktivitas piknik.” Menghadapi munculnya fotografi amatir untuk pertama kalinya, masyarakat bisa saja membatasi pemanfaatan teknologi ini dan secara fundamental mengubah cara bagaimana sebuah sejarah didokumentasikan selama lebih dari seabad. Sebaliknya, regulator saat itu memutuskan untuk hanya mengambil tindakan atas pemanfaatan teknologi yang mungkin mengkhawatirkan-misalnya dengan melarang penguntitan atau pelanggaran privasi-dan bukan mengharuskan orang untuk mendapatkan izin sebelum menggunakan “teknologi kamera” atau memberikan pernyataan kesediaannya secara tertulis sebelum mereka akan muncul di foto. Akhirnya, orang pun menjadi semakin familiar akan teknologi kamera ini sehingga norma sosial pun berubah dan dunia pun memutuskan bahwa manfaat fotografi pribadi jauh melebihi risikonya.QsacT.